Oleh Febriansyah Saputra

Mahasiswa INISNU Temanggung

Masalah perekonomian merupakan salah sau masalah yang sangat mendasar dalam suatu negara, tidak hanya negara di Indonesia saja tetapi di seluruh negara di dunia. Indonesia sebagai negara berkembang sering kali dihadapkan pada suatu persoalan yang pada dasarnya bertumpu pada perekonomian yang memang sangat sulit untuk dicari jalan keluarnya. Dalam permasalahan yang di alami oleh Indonesia ini maka dibuthkan peran akuntansi dalam menyelesaikan setiap permasalahan perokonomian yang ada di Indonesia ini. Akuntansi ini adalah untuk mengetahui laporan keuangan suatu negara ataupun organisasi lainnya.

Akuntansi merupakan suatu ilmu yang didalamnya berisi bagaimana manusia berfikir sehingga menghasilkan suatu kerangka pemikiran konseptual tentang prinsip, standar, asumsi, teknik, serta prosedur yang ada dijadikan landasan dalam pelaporan keuangan. Dalam pelaporan tersebut harus sesuai dengan apa yang terjadi agar dapat berguna dalam membantu pengambilan keputusan bagi para pemakainya. Jika dalam pelaporannya saja tidak sesuai maka akan berakibat fatal bagi suatu negara atau perusahan dan pemakainya.

Dalam kehidupan secara individu kita membutuhkan suatu informasi yang berkaitan dengan bidang akuntansi, sebagai contoh kita seorang mahasiswa yang meninggalkan kampung halaman untuk bisa kuliah di tempat lain yang lebih bagus pasti kita akan membuat catatan tentang penggunaan uang kita dalam periode bulanan, triwulan maupun tahunan yang pastinya uang tersebut pemberian orang tua, yang mana mahasiswa tersebut telah menerapkan akuntansi, dan demikian jika menerapkan contoh dengan objek yang lain baik seperti perseorangan mapun perusahaan besar.

Baik dalam pemerintah, perusahaan, dan perorangan yang mana pelaku ekonomi ini harus bertanggung jawab kepada stakeholdernya, stakeholder merupakan istilah yang digunakan oleh lembaga publik bagi posisi pengambilan keputusan sampai proses implementasinya. Beberapa contoh dari stakeholder adalah karyawan, konsumen, distributor hingga pemegang saham dan pemerintah. Yang mana informasi akuntansi yang mereka terima akan menggunakan dalam proses pengambilan keputusan. Seperti pemerintah dalam penggunaan anggaran kasnya, perusahaan dalam pembayaran pajak terhutangnya dan agen (Manajer) terhadap principal (Pemilik).

Sangat penting bagi kita dapat mengetahui apa itu kegunaan akuntansi dan tujuan dari akuntansi, jika dari kita sudah dapat mengetahuinya atau bahkan memahaminya, maka akan sangat bermanfaat bagi kemajuan diri kita kedepannya jikalau suatu saat nanti kita bekerja disuatu perusahaan semisal yang mana perusahaan tersebut sangat besar dan maju maka diri kita harus menyesuaikan dengan baik, dalam arti kita harus mengimbanginya dengan pembekalan yang cukup. Dengan kita hanya mempelajari dasar dari akuntansi saja itu sudah menunjukkan kita ingin belajar dan ingin berusaha untuk mengimbangi suatu perusahaan walaupun dalam skala yang mungkin bisa dibilang cukup/kecil.

Dari apa yang telah saya baca, ada beberapa definisi dari akuntansi. Menurut Sofyan Syafri Harahap, beliau mengartikan akuntasi secara luas bahwa akuntansi bersifat kuantitatif, informasi digunakan dalam pengambilan keputusan, dicatat yang berkaitan dengan moneter dan dinilai dengan nilai uang, mencatat transaksi yang terjadi dan dianalisa, sifat netral atau tidak memihak kepada pemakai laporan, memiliki seni dalam pertimbangan dan keahlian bersifat subyektif dan merupakan sistem informasi yang saling berkoordinasi.

Sedangkan dari pengertian/definisi yang kedua yaitu menurut American Accaunting Association, akuntansi sebagai proses mengidentifikasikan, mengukur, dan melaporkan informasi ekonomi untuk memungkinkan adanya penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas bagi mereka yang menggunakan informasi tersebut.

Dan yang terakhir menurut American Insitute Of Certified Publik Accounting (AICPA) akuntansi merupakan seni pencatatan, penggolongan, pengikhtisaran dengan cara tertentu dalam ukuran moneter, transaksi dan kejadian-kejadian yang umumnya bersifat keuangan termasuk menafsirkan hasil-hasilnya.

Akuntansi sering kita dengar sebagai bahasa perusahaan, yang mana memberikan informasi data keuangan perusahaan untuk dapat digunakan dalam pengambilan keputusan bagi pihak yang membutuhkan akuntansi. Nilai perusahaan, laba atau rugi perusahaan merupakan alat ukur dalam mengelola perusahaan dan akuntansi dapat mengetahui jumlah modal dan perkembangan perusahaan dari periode tahun ke tahun. Dalam menentukan pajak maka proses akuntansi sangat dibutuhkan, dalam kegiatan operasional perusahaan kebijakan-kebijakan manajer sangat berguna dengan adanya data keuangan perusahaan, dan dengan proses akuntansi, dapat menjelaskan kepada pihak ketiga seperti bank atau investor mengenai kondisi perusahaan dengan tepat ketika suatu waktu memerlukan kredit usaha.

Adapun aktivitas akuntansi dalam suatu perusahaan, yang pertama yaitu aktivitas identifikasi transaksi-transaksi ataupun arus keuangan yang terjadi dalam perusahaan. Kemudia aktivitas pencatatan dicatat dalam bentuk laporan keuangan. Dan yang selanjutnya aktivitas komunikasi, aktivitas komunikasi ini merupakan aktivitas yang terakhir, yaitu untuk mengomunikasikan hsail catatan kepada pihak-pihak yang membutuhkan laporan keuangan, baik dari pihak internal ataupun eksternal perusahaan.

Jadi sudah jelas bukan bagaimana gambaran dari akuntansi itu sendiri dari yang kita tahu bahwa akuntansi itu sendiri adalah suatu proses mencatat, mengklasifikasi, meringkas, mengolah dan menyajikan data, transaksi serta kejadian yang berhubungan dengan keuangan sehingga dapat digunakan oleh orang yang menggunakannya dengan mudah dimengerti untuk pengambilan suatu keputusan serta tujuan lainnya.


Bagikan :

Tambahkan Komentar