 |
| Ilustrasi Tokopedia |
Oleh: Sulistiyorini
Mahasiswi Program
Studi Pendidikan Agam A Islam Jurusan Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama
Islam Nahdlatul Ulama Temanggung
Tugas ini disusun guna memenuhi Tugas Filsafat, dosen pembimbing Hamidulloh
Ibda. M,Pd
ONTOLOGI DADAR GULUNG
Dadar gulung merupakan salah satu makanan tradisional
dari Jawa. Biasanya dadar gulung mudah di temukan di berbagai penjua makanan di
pasar. Rasanya manis karena di dalamanya di buat dari kelapa parut dengan gula
jawa kalau dalam bahasa jawa di sebut dengan”enten-enten”. Filosofi nama dadar
gulung sendiri karena dibuat dari tepung beras yang diwarnai hijau. Biasanya
warna hijau tersebut menggunakan daun pandan. Selanjutnya dicampur halus
menjadi adonan. Sesudah menjadi adonan di haluskan kaya lenjeran terus di gulung gulung dan dengan di isi
kelapa parut yang di campur dengan gula jawa tersebut, makanya di namai dadar
gulung.
EPISTIMILOGI DADAR GULUNG
Dalam pembuatan dadar gulung gulung ini memerlukan
proses yang sanagt mudah, berikut prosesnya:
Isi : campur dan aduk bahan-bahan sebagai isi dadar
gulung menjadi satu
Masukkan air, kemudian panaskan dengan api kecil
Aduk secara merata hingga matang
Kulit dadar: campur tepung, telur , dan garam
secukupnya
Maukan santan sedikit demi sedikit kemudian aduk
hingga halus
Panaskan Teflon dengan api kecil lalu tuang adonan
sedikit demi sedikit dengan bentuk merata
Lalu isi kulit dadar tersebut dengan isi
Dadar gulung siap di sajikan
AKSIOLOGI DADAR GULUNG
Dadar gulung merupakan makanan yang berasal dari jawa.
Makana dadar gulung sendiri merupakan makanan yang banyak peminatnya karena merupakan makanan yang sangat mudah di jumpai
di pasaran selain itu dadar gulung mudah dalam pembuatanya.
Tambahkan Komentar