TEMANGGUNG, Hariantemanggung.com – Sebagai bentuk simbolis komitmen meneruskan perjuangan membangun daerah, Bupati Agus Setyawan, menggelar ziarah sekaligus doa bersama di makam Bupati Temanggung pertama, Raden Tumenggung Ario Djojonegoro, yang berada di Komplek Masjid Agung Darussallam Temanggung, Sabtu (7/6/2025) malam.
Bersama puluhan warga masyarakat yang berasal dari seluruh kecamatan yang ada, Agus datang dengan didampingi sang istri, Panca Dewi, tiba di lokasi tepat pada pukul 19.15 wib. Mereka tampak begitu khidmat selama berlangsungnya prosesi doa bersama.
Pria yang akrab disapa Agus Gondrong itu menyebut, selain simbol meneruskan perjuangan Bupati Temanggung pertama, doa bersama tersebut juga digelar untuk mengingat sejarah panjang dari daerah berjuluk Kota Tembakau ini.
“Seperti yang pernah disampaikan Bung Karno, Jasmerah atau jangan sekali-kali melupakan sejarah. Maka esensi itulah yang kami lakukan dalam doa bersama di makam Raden Tumenggung Ario Djojonegoro, yang tak lain merupakan Bupati Temanggung pertama ini,” bebernya.
Menurutnya, setiap periode bupati yang pernah menjabat pasti telah meninggalkan sebuah warisan bagi kemajuan Kabupaten Temanggung. Sehingga, di era kepemimpinannya, diharapkan juga akan ada sebuah legasi yang positif bagi pembangunan dan kemajuan daerah.
“Atas doa restu seluruh warga masyarakat, semoga niat pengabdian saya bisa membawa kemajuan dan pembangunan di berbagai sektor yang ada di Kabupaten Temanggung,” imbuhnya.
Raden Tumenggung Ario Djojonegoro sendiri merupakan Bupati Temanggung pertama yang menjabat sejak tahun 1834 hingga 1848. Ia dimakamkan di Komplek Masjid Agung Darusallam yang lokasinya tak jauh dari Rumah Dinas Bupati, Pendopo Pengayoman.
Tambahkan Komentar