Hariantemanggung.com - Penyesalan selalu datang terakhir. Jangan, sampai rugi ketinggalan kesempatan berharga untuk memiliki smartphone fullview seharga Rp 1.299 ribu.

Pada Senin, 21 Mei 2018 ini mulai pukul 12.00 WIB, Advan i6 akan dijual Rp 1.299 ribu. Program tersebut hanya akan ada di Shopee. Hanya dalam kurun waktu 2 jam, Advan i6 dijual Rp 1.299 ribu dari harga normal Rp 1.499 ribu.

Kok bisa, smartphone fullview dijual dengan penawan menarik dalam waktu hanya 2 jam di Shopee? Shopee memiliki alasan tersendiri atas kolaborasi dalam penjualan Advan i6.

 “Shopee menilai bahwa Advan sebagai brand kebanggan Indonesia yang terbesar dan Shopee sangat senang dapat bekerjasama dengan Advan sebagai strategic partner. Oleh karena itu kita menginginkan customer Shopee dapat membeli product unggulan Advan yaitu Advan i6 dengan harga spesial melalui program flash sale,” ujar Shopee.

Marketing Director Advan, Tjandra Lianto megungkapkan, Advan i6 merupakan telepon pintar pelengkap dari gaya hidup dan penunjang beragam aktivitas.

“Layar lima 5,5 inci fullview dengan rasio 18:9, menjadikan multimedia lebih maksimal, seperti bermain game dan nonton video. Terlebih dengan dukungan baterai jumbo 3.300 mAh yang mampu menemani aktivitas hingga 10 jam,” ujarnya.

Tjandra mengingatkan, agar waktu dua jam pada Senin, 21 Mei 2018 dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. Sebab, hanya 2 jam saja, masyarakat Indonesia berkesempatan memiliki smartphone fullview kebanggan Indonesia, yakni Advan i6.

Ia menjelaskan, Advan i6 lahir mengikuti tren smartphone saat ini. Tahun 2018 ini, tren smartphone yakni memiliki layar fullview. Plusnya dari Advan i6, yakni memiliki fitur Face ID, yang notabene ada di produk flagship brand global.

“Sebagai brand kebanggan Indonesia, Advan ingin memberikan teknologi agar dapat dimiliki dan dinikmati banyak orang. Tentunya dengan produk berkualitas, yang memang dibutuhkan konsumen,” jelasnya.

Masih dikatakan Tjandra, pada program yang hanya akan digelar 2 jam saja itu, konsumen akan memiliki smartphone anti mati gaya. Baterai jumbo 3.300 mAh dapat menunjang aktivitas hingga 10 jam. Bermain game dan multimedia seperti menyaksikan tayangan video menjadi lebih mengasyikan dengan layar 18:9. Terlebih dengan dukungan RAM 2 GB dan ROM 16 GB.

“Dengan dukungan baterai 3.300 mAH, kini pengguna tidak perlu khawatir lagi lupa membawa charger atau powerbank ketika beraktivitas seharian,”ujarnya.

Tjandra melanjutkan, di kelasnya, Advan i6 telah dilengkapi Face ID dan Fingerprint. “Lazizmnya, untuk fitur Face ID ada pada produk flaghsip brand global. Fitur Face ID dapat membuka layar dalam hitungan 0,4 detik dengan mengenali 200 titik algoritma wajah pengguna atau yang didaftarkan,” ujarnya.

Kecepatan membuka layar tidak hanya pada Face ID. Untuk fingerprint, dapat membuka layar dalam hitungan cepat, yakni 0,3 detik. Ditambah lagi, Advan i6 dilengkapi dengan fitur keamanan yang dikembangkan Advan sendiri, yakni Super App Lock, dan Anti Theft. Menurut Tjandra, itu menjadikan perangkat tersebut memiliki tembok keamanan berlapis.

Secara desain, Advan i6 mengkuti tren kekinian. Pilihan warna putih, biru dan hitam, menggunakan teknologi In Mould Labelling (IML) yang dilapis dengan lapisan elektroplating. Hal itu menjadikan warna lebih hidup dan berkilau.

Sudah menjadi hal lumrah, bahwa smartphone harus dibekali dengan kamera mumpuni. Kamera belakang memiliki resolusi 13 MP CMOS dengan LED dengan sudut lebar (wide angel) 72 derajat. Menjadikan Advan i6, memiliki sudut pengambilan gambar lebih luas dibandingkan kompetitor.
Jika dibandingkan, Advan i6 unggul dalam kapasitas baterai di kelasnya. Samsung J2 Prime daya baterai 2.600 mAh. Lalu dengan Xiaomi Redmi 5, Advan i6 memiliki fitur Face ID, dan lensa wide angel pada kamera belakang.

“Foto wefie atau bersama, dapat terekam dalam satu frame foto. Advan i6 dapat mendokumentasikan beragam aktivitas bersama orang terdekat, kerabat, atau siapapun ketika hendak foto bersama dalam satu frame,” ujarnya.

Masih dikatakan Tjandra, sebagai merek kebanggan Indonesia, Advan menjadi satu-satunya merek dalam negeri yang masuk Top 3 untuk brand smartphole terlaris di tanah air. Dari data yang dirilis International Data Corporation (IDC) tahun 2017, Advan mampu bertengger dan sejajar dengan brand dunia.

Dari data IDC penjualan smartphone Advan meningkat. Pada 2017 Advan menempati posisi ke-3 dengan market share 7,7%, sebelumnya di tahun 2016, Advan berada di urutan ke-4 (6,8%).

Dikatakan dia, sebagai produk kebanggaan Indonesia, terus berinovasi dan mengembangkan teknologinya. Mulai dari Indonesia Operating System (IDOS), Advan Secure, dan teknologi lainnya yang diterapkan pada produk-produknya. Serta menghadirkan produk berkualitas untuk Indonesia yang berangkat dari kacamata konsumen. (htm44/hms).
Bagikan :

Tambahkan Komentar