Temanggung, Hariantemanggung.com – Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2017 diperngati oleh berbagai sekolah di wilayah Temanggung. Tak terkecualai MA Darul Muttaqien Bolong, Selopampang, Temanggung yange melaksanakan dengan hikmat dan sangat luar bisa karena kegiatan upacara dilakukan oleh anak santri yang khusus mondok saja (Takhosus). 

“Kegiatan upacara dilaksanakan di lapangan MA Darul Muttaqien, diikuti semua santri Darul Muttaqien, Alumi , Ustadz, dan Guru SMP, MA Darul Muttaqien Bolong, Selopampang, Temanggung,“ ujar Pembina Upacara Ustadz Ariyanto (ketua pondok), pada acara upacara memperingati HSN yang ke-3 ini. 

Para santri, menurutnya, harus mengingat bahwa lebel para santri selalu dikenang oleh masyarakat, karena santri memiliki akhlak yang bagus yang bisa hidup mandiri,  pada zaman sekarang ini kita bisa melihat bahwa godaan dari berbagai penjuru sangatlah berbahaya, mulai dari makan, pakain, dan hiburan, semua itu hanya akan merusak ahklak bangsa. 

Dengan diadakan HSN ini, katanya, pondok pesantren bertekat membumikan Nusantara untuk pendidikan karakter, pentingnya menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia, seperti yang diutarakan oleh Hadratus Syekh Hasyim As’ary, bahwa membela Negara adalah hukumnya Fardhu ‘Ain, dan para santri harus selalu menginat sejarah para ulama yang meperjuangkan Indonesia seperti yang diutarakan oleh presiden Indoensia yang ke-2, yaitu Bung Karno, bahwa bangsa yang hebat adalah bangsa yang menghargai sejarah, maka dari itu jangan melupakan sejarah, ayo bersama-sama dukung kegiatan HSN tanggal 22 Oktober dan gerakan Ayo Mondok.

Dalam Tausyah KH. M. ABDUL MUHITH, bahwa kegiatan HSN ini dilakukan dipondok pesantren sendiri, tidak menggabung dikabupaten seperti tahu sebelumnya, dengan alasan agar kegiatan upacara HSN ini dilakukan dengan hikmat dan bisa merasakan betapa penting memperingati Hari Santri Nasional itu sendiri, pondok pesantren Darul Muttaqien juga meningkatkan lembaga pendidikan formalnya, karena agar menjadi pendidikan alternatif khsusnya di Temanggung, Magelang dan lainnya, berbagai penjuru seperti lampung, Sumantera, Jambi, Riau, bahkan Kalimatan. (HTm45/Hms).

Bagikan :

Tambahkan Komentar