Temanggung, Hariantemanggung.com – SDN 1 Banyuurip baru saja menggelar In House Training (IHT) mengenai pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial (KKA) pada Selasa, (25/11/2025). Acara ini dihadiri oleh Andrian Gandi W., Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) INISNU Temanggung, sebagai pembicara.
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SDN 1 Banyuurip, Pono, S.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan IHT ini bertujuan untuk memfasilitasi perkembangan kompetensi guru di bidang literasi digital.
“Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan fasilitasi kepada guru dan siswa dalam mempercepat kemajuan sekolah dalam mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran.” Tandasnya
Gandi menjelaskan bahwa KKA lahir dari konsep berpikir komputasional, pemrograman, dan koding. Ia menerangkan pentingnya pembelajaran koding dan kecerdasan artifisial sebagai proses berbasis berpikir komputasional yang mendorong peserta didik untuk mengembangkan kemampuan berpikir secara sistematis, logis, dan kreatif.
“Pembelajaran ini memiliki fokus pada keterampilan menulis kode dasar. Selain itu, peserta dilatih untuk menyelesaikan berbagai masalah melalui pendekatan komputasional,” terang Gandi, yang juga merupakan Fasilitator Pandu Digital.
Gandi menjabarkan berbagai teknik koding yang diajarkan, termasuk algoritma, looping, logika kondisional (If-Else), dan variabel. Seluruh peserta menerima pelatihan penyusunan perangkat pembelajaran yang mengintegrasikan KKA dengan berbagai mata pelajaran, termasuk pelajaran pilihan dan ekstrakurikuler.
Dalam sesi praktik, seluruh peserta diajarkan penggunaan berbagai platform AI serta melakukan Block Coding dengan proyek kecil seperti membuat cerita interaktif menggunakan aplikasi Scratch, mendesain game sederhana, dan membuat animasi bergerak.
Antusiasme para guru terlihat jelas selama kegiatan berlangsung. Salah satu guru Kelas V, Istiwin, S.Pd., menyatakan bahwa kegiatan ini sangat menarik dan mampu mengubah paradigma bahwa koding itu sulit. Ternyata dengan pelatihan ini, kami dapat membuat program sederhana.
Guru Pendidikan Agama Islam (PAI), Jazimatul F, S.Pd., menambahkan bahwa kerjasama antara INISNU dan SDN 1 Banyuurip ini seboga bisa dilanjutkan dengan kegiatan lain di masa mendatang,
“Kerja sama antara INISNU dan SDN 1 Banyuurip ini sangat penting dan bisa dilanjutkan dengan kegiatan lain di masa mendatang.” Papar Alumni INISNU itu.
Dengan adanya IHT ini, diharapkan guru-guru di SDN 1 Banyuurip dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat dalam proses belajar mengajar. Kompetensi yang diperoleh diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan guru, tetapi juga memotivasi siswa untuk lebih tertarik pada bidang teknologi dan inovasi.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen SDN 1 Banyuurip dan INISNU untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui teknologi dan inovasi, serta menyiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan di era digital. (Red-htm-MPP)


Tambahkan Komentar