IAIN Salatiga, Hariantemanggung.com - (07/10/2021) Akhir-akhir ini masyarakat sering mendengar dan melihat adanya pencemaran lingkungan dikarenakan banyaknya sampah. Sampah menjadi kunci utama yang dapat menyebabkan dampak-dampak negatif terutama pada lingkungan. Dari 250 juta penduduk Indonesia dapat menghasilkan 151.192 ton per tahun per hari dengan kebiasaan orang membuang sampah sembarangan sebanyak 70, 31%. Hal ini menjadikan Indonesia menjadi negara tertinggi urutan ketiga di dunia sebagai negara terkotor setelah India dan China (M. Saleh, 2015), Perihal sampah dan pencemaran lingkungan, maka penulis melalui gerakan pemuda desa berinisiatif untuk memanfaatkan daur ulang limbah sampah. Khususnya pada pengelolaan daur ulang limbah plastic, sehingga perlu adanya penangangan yang serius terlebih dengan cara pemberdayaan. Tegas Sigit.


Peserta The International Conference on Interdisciplinary Communication, Management, Empowerment, and Psychology (ICICOMEP) pada 06-07 Oktober 2021 di Zoom Meeting  diikuti oleh berbagai PT baik negeri maupun swasta dari sabang maupun Merauke, di Indonesia dan luar Negeri  dengan dibuka oleh  Dekan Fakultas Dakwah dan Rektor IAIN Salatiga speaker Dr. Mukti Ali, M. Hum., Prof Dr, Zakiyuddin Baidhawy, sebagai Keynote Speaker yang  lain seperti Dr. Roslan Abdul Rahim dari USAS Malaysia, Dr. Tantan Hermansyah UIN Jakarta, Ismatu Ropi, M.A., Ph.D., dari UIN Jakarta, Dr. Rosleny Marliani, M.Si., dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Selain itu pada ruangan Zoom Room 2 di moderatori oleh M. Ali Sofyan dari IAIN Salatiga dengan beberapa peserta lain seperti Moh. Rosyid  dari IAIN Kudus, Khaerunnisa Tri Darmaningrum dari IAIN Pekalongan, Anif Muchlashin dan Robi’a Al Adawiyah BAPPEDA Yogyakarta Universitas Gadjah Mada, Happy Wulandari dari Universitas Islam Riau, Jeratallah Aram Dani dari  Universitas Surakarta, Muhammad Eka Rahman dari Universitas Islam Negeri Kyai Haji Achmad Siddiq Jember dan Sigit Tri Utomo sendiri dari INISNU Temanggung, paparnya.


Sigit juga menambahkan, Penelitian ini dengan pendekatan Participatory Action Research (PAR). Pendekatan ini merupakan kegiatan riset yang dilakukan secara partisipatif diantara warga masyarakat dalam komunitas dan melibatkan lingkup sosial yang lebih luas untuk mendororng terjadinya aksi-aksi transformative yang melibatkan dosen PAI dan Mahasiswa INISNU Temanggung yaitu Luluk Ifadah, Ana Sofiyatul Azizah, dan Mahasiswa PAI Nur Jannah Jamil.

Melalui Pemberdayaan  (daya) potensi, sumberdaya masyarakat agar membela dirinya (Esrom, 2001). Hal ini dilakukan di desa Tejosari Kelurahan Parakan Kabupaten Temanggung.


Sampah sisa-sisa bahan yang telah mengalami perlakuan, baik karena telah diambil manfaat utamanya, sudah rusah atau tidak dapat terpakai lagi, atau barang tersebut sudah tidak memiliki nilai sosial ekonomis. Beberapa cara pnegelolaan sampah yaitu, Reduce (Menghemat Pemakaian), Reuce (Pemakaian Kembali), dan Recyle (Mendaur Ulang), tukas sigit.


Melalui tulisannya sigit menganalisis bahwa keadaan lingkungan yang terjadi dalam akhir-akhir ini kurang baik. Masih ada pencemaran lingkungan dikarenakan adanya tumpukan sampah yang semakin hari semakin bertambah. Sedangkan dari pemerintah sudah ada rancangan program Pengelola Sampah Rukun Tetangga (PSRT) yang membantu mengelola serta mengambil sampah disetian rumah-rumah. Belum ada pemuda atau anak-anak remaja yang peduli akan pengelolaan sampah. Hal ini menjadi perhatian bagi kaum pemuda, terutama bagi mahasiswa atau remaja desa setempat.


Berdasarkan pendekatan yang digunakan yakni pendekatan Participatory Action Research (PAR) maka dalam pelaksanaan penelitian di desa Tejosari ini penulis melakukan pendampingan pada gerakan pemuda desa dalam pengelolaan daur ulang limbah plastik. Kemudian bekerjasama dengan Pengelola Sampah Rukun Tetangga (PSRT). Desa Tejosari Parakan Kabupaten Temanggung dapat meningkatkan upaya pembangunan wilayahnya dengan memberdayakan masyarakat setempat dengan pengolahan sampah secara optimal melalui prinsip 3R sehingga banyak manfaat yang diperoleh baik secara ekologis dan ekonomis, Papar sigit.


Hasil riset kolaborasi dosen dan mahasiswa tersebut disampaikan selanjutnya diterbitkan di Islamic Management and Empowerment Journal Fakultas dakwah IAIN Salatiga. (htm/mpp)

Bagikan :

Tambahkan Komentar