Oleh : Etik Ratnawatiningsih

Mahasiswa STAINU Temanggung Prodi PIAUD

Kehidupan anak usia dini tidak dapat terlepas dari sains,kreativitas dan aktivitas sosial.Pengenalan sains untuk anak pra sekolah lebih ditekankan pada proses.Untuk anak usia dini,ketrampilan proses sains hendaknya dilakukan secara sedarhana sambil bermain.Kegiatan sains memungkinkan anak melakukan imajinasi,eksplorasi terhadap berbagai benda,baik berupa benda hidup maupun benda mati yang ada disekitarnya.Sains juga melatih anak menggunakan lima panca inderanya untuk mengenal berbagai gejala benda dan gejala peristiwa.Sermakin banyak keterlibatan indera dalam belajar,anak semakin memahami apa yang dipelajari.Anak memperoleh pengetahuan baru hasil penginderaannya dengan berbagai benda disekitarnya.Sains sebagai suatu proses yang merupakan cara untuk memperoleh pengetahuan.Sains sebagai produk terdiri atas fakta,konsep prinsip,hukum dan teori.Sains sebagai suatu sikap atau dikenal dengan sikap keilmuan,maksudnya berbagai keyakinan,opini dan nilai-nilai yang harus dipertahankan.Dengan memberikan pembelajaran sains sejak usia dini dapat melatih anak dalam menggunakan pikirannya,kekuatannya,kejujurannya serta teknik-teknik yang dimilikinya dengan penuh kepercayaan diri.

Banyak strategi yang digunakan dalam mengenalkan sains untuk anak usia dini,disini sebagai contohnya adalah imajinasi.Anak diberikan kesempatan untuk berimajinasi sesuai dengan daya pikir dan kemampuan anak dalam memahami sesuatu.Imajinasi setiap anak berbeda-beda dalam mengemukakan sesuatu walaupun dengan tema yang sama.Dengan imajinasi anak diberikan kebebasan untuk menceritakan hal-hal yang dilihatnya,didengarnya,dan dialaminya.Dengan imajinasi anak akan semakin bertambah pengalaman dan pengetahuan dalam menceritakan suatu obyek.Imajinasi anak tidak tumbuh sama pada setiap anak,perlu upaya untuk membangun imajinasi anak agar tumbuh dan berkembang secara optimal.Dunia bermain anak yang kaya akan cetusan-cetusan imajinasi anak dalam bungkus ekspresi yang demikian jujur dan alami serta menakjubkan.Imajinasi anak berkembang seiring dengan berkembangnya kemampuan berbicara dan menjadi sarana bagi anak untuk belajar memahami realitas keberadaan dirinya juga lingkungannya.Kemampuan imajinasi anak merupakan bagian dari aktivitas otak kanan yang bermanfaat untuk kecerdasannya.Anak-anak yang terlatih imajinasinya,pasti lebih cerdas dan berani mengungkapkan segala sesuatu yang ia tangkap atau dilihat.Imajinasi memungkinkan dirinya merespons setiap sesuatu yang terjadi,otaknya aktif dan memiliki pandangan luas.

Anak usia dini senang dengan hal-hal yang bersifat nyata maupun khayal.Disini sebagai contohnya anak diberikan tugas untuk berimajinasi mengenai lingkungan laut.Anak yang senang berimajinasi pasti akan senang dengan menceritakan keadaan di laut.Laut merupakan ciptaan Allah yang sangat indah dan laut tidak ada batasnya.Banyak binatang dan tumbuhan yang hidup di laut.Anak yang tingkat imajinasi tinggi pasti bisa untuk menceritakan keadaan yang ada di laut.Sebagai pendidik kita juga harus bisa menumbuhkan kemampuan berimajinasi kepada peserta didik.Anak usia dini tingkat imajinasinya sangat tinggi dibandingkan orang dewasa.Misalnya kita memberikan contoh gambar laut dengan pemandangan yang indah dengan bermacam-macam benda yang ada di laut.Biarkan anak berekspresi dengan daya pikir mereka sesuai dengan apa yang dilihatnya.Terkadang apa yang dilihat anak berbeda dengan apa yang pernah didengar atau dialaminya.Dengan berimajinasi anak akan lebih mengingat,karena imajinasi juga tidak lepas dari peranan panca indra.

Kegiatan pembelajaran dengan metode berimajinasi akan lebih menyenangkan bagi anak usia dini. Selain melatih kecerdasan otak kanan juga akan memudahkan bagi guru dalam menilai tingkat perkembangan anak,seberapa jauh anak dalam menerima atau merespons sesuatu yang dilihatnya.Semakin tinggi tingkat imajinasi berarti semakin luas wawasan yang diperoleh anak. Guru akan menyiapkan sebuah gambar laut,dan anak ditugaskan untuk menceritakan bagaiman keadaan di laut?Di laut ada apa saja?Bagaimana terjadinya ombak?Bagaimana terjadinya angin di laut?Nah dari pertanyaan-pertanyaan itu akan muncul jawaban dari anak yang bervariasi,pastinya jawaban setiap anak akan berbeda-beda.Sebagai guru harus bisa memberikan pertanyaan-pertanyaan yang bisa menumbuhkan rasa keingintahuan anak agar anak bisa lebih luas dalam berfikir.Ada beberapa manfaat imajinasi anak,diantaranya:

Membuat anak terampil bersosialisasi dan berkomunikasi.Membuat anak mampu berfikir kreatif dan menganalisa.Memperkaya pengetahuan anak.Membuat anak lebih percaya diri,mandiri,dan mampu bersaing.Memunculkan bakat anak.Kemampuan anak berimajinasi akan mengantarkan anak menjadi lebih kreatif yang tentu saja amat bermanfaat bagi tubuh kembang anak di masa depan,agar anak mampu menghadapi dan mencari solusi atas setiap permasalahan yang dihadapinya kelak.

Penenerapan Dalam Pembelajaran

Imajinasi dapat menumbuhkan kemampuan berbahasa anak dan menambah pengetahuan serta wawasan yang lebih luas bagi anak usia dini.Disini guru menyiapkan alat dan bahan sebagai bahan dalam pengembangan imajinasi anak mengenai tema lingkungan laut,diantaranya:Guru menyiapkan gambar laut yang didalamnya ada gambar air,pohon kelapa,pasir,bianatang laut,ombak,dll,guru menanya:

Apa saja yang ada di laut?Apa yang menyebabkan pohon kelapa bisa bergerak?Hewan apa saja yang ada di laut?Benda apa saja yang ada di laut?Mengapa bisa ada ombak di laut?Bagaimana bisa terjadi ombak?

Dari pertanyaan-pertanyaan tersebut maka anak bisa berimajinasi dengan menceritakan apa yang yang ada di laut dengan bantuan guru.Disini guru hanya sebagai  fasilitator agar anak berfikir sesuai dengan kemampuannya masing-masing.Nah dengan metode imajinasi akan sangat terlihat antara anak yang berwawasan luas dengan anak yang cenderung pendiam.Dengan cara ini guru akan sangat mudah dalam memberikan penilaian terhadap anak.Pembelajaran sains di pembelajaran ini adalah tentang berimajinasi apa saja yang ada di laut,asal terjadinya ombak,benda apa saja yang ada di laut dengan guru menyiapkan gambar laut untuk anak.Dengan bantuan gambar laut yang disiapkan oleh guru maka anak akan dapat menceritakan keadaan di laut sesuai dengan apa yang dilihatnya dari gambar tersebut.

Dengan bantuan gambar dan pertanyaan dari guru anak akan dapat menyimpulkan apa saja yang ada di laut.Disini akan terlihat bakat serta kemampuan anak dalam berimajinasi,dan kreativitas anak serta kemandirian dan rasa percaya diri dari masing-masing anak.Terkadang dalam pembelajaran di dalam kelas anak kurang suka,akan tetapi dengan metode berimajinasi mungkin anak akan suka karena sesuai dengan kemampuan amasing-masing anak.Walaupun sebagai fasilitator dalam pembelajaran dengan menggunakan metode imajinasi,namun guru harus bisa menumbuhkan kreativitas terhadap anak agar anak bisa memunculkan bakat.

Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan metode imajinasi sangat bermanfaat bagi anak usia dini.Dapat menumbuhkan pengetahuan dan wawasan yang luas,anak mampu berfikir kreatif,lebih mandiri,percaya diri,dan memunculkan bakat anak.Kemampuan berimajinasi anak akan mengantarkan anak menjadi lebih lebih kreatif dan berwawasan yang luas. 

Bagikan :

Tambahkan Komentar