Temanggung, Hariantemanggung.com – Para pengurus dan juga kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Trisula STAINU Temanggung berbagi masker gratis di tenggah pandemi Covid-19. Lokasi pembagian masker di Pasar Kranggan, Temanggung pada Kamis (21/5/2020)
Para masyarakat menyambut antusias aksi berbagi ini. Saat ingin memasuki gerbang pasar para pedagan langsung menyerbu untuk mengantri agar mendapatkan masker. yang dituju utamanya adalah para pedagang, juga pembeli dan pengendara Motor yang belum mengenakan masker.
Bagi Masker gratis ini sebelumnya, Para pengurus telah mengumpulkan donasi melalui media online PMII Temanggung, baik Instagram, WhatsApp dan Twitter. lalu membelikan masker untuk di bagikan kepada masyarakat.
Adanya pandemi yang berkepanjangan, pemerintah menyarankan kepada para warga untuk melakukan social distance menjaga jarak, menjaga kebersihan dan juga mengenakan masker untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Imbauan untuk di rumah saja hanya berlaku untuk para pegawai dan juga seseorang yang bisa membawa pekerjaannya di rumah. Namun untuk para pedagan dan juga pekerja jalan harus tetap mengais rezeki di luar rumah. Maka dari itu pentingnya penggunaan masker.
"Suasana pasar masih kondusif dan masih tertata, pasar tidak terlalu ramai sehingga masih bisa melaksanakan himbauan unyuk social distance. kesadaran para warga juga perlu di contoh. 90% orang yang kami temui telah menggenakan masker dan sisanya 10% adalah warga yang belum menggunakan masker," ujar Sekretaris PC PMII Temanggung M Ulfi Fadli.
Saat sidak pembagian masker masih ada sebagian orang yang acuh akan perintah pemerintah untuk menggunakan masker, kami membagikan masker kepada para warga yang lalulalang di pasar Kranggan. Para tukang ojek dan juga para pedangan menyambut dengan antusias kedatangan kami. Bahkan para tukang ojek yang sedang berkumpul mendoakan kami sembari menerima maskernya.
Semoga pandemi ini cepat berakhir, sehingga masyarakat bisa berakivitas secara normal kembali, supaya roda perekonomian tetap berjalan dengan saksama. Dan semoga aksi pembagian masker dan turun ke jalan bisa terus membudaya. (Htm78/anisarahma)
Para masyarakat menyambut antusias aksi berbagi ini. Saat ingin memasuki gerbang pasar para pedagan langsung menyerbu untuk mengantri agar mendapatkan masker. yang dituju utamanya adalah para pedagang, juga pembeli dan pengendara Motor yang belum mengenakan masker.
Bagi Masker gratis ini sebelumnya, Para pengurus telah mengumpulkan donasi melalui media online PMII Temanggung, baik Instagram, WhatsApp dan Twitter. lalu membelikan masker untuk di bagikan kepada masyarakat.
Adanya pandemi yang berkepanjangan, pemerintah menyarankan kepada para warga untuk melakukan social distance menjaga jarak, menjaga kebersihan dan juga mengenakan masker untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Imbauan untuk di rumah saja hanya berlaku untuk para pegawai dan juga seseorang yang bisa membawa pekerjaannya di rumah. Namun untuk para pedagan dan juga pekerja jalan harus tetap mengais rezeki di luar rumah. Maka dari itu pentingnya penggunaan masker.
"Suasana pasar masih kondusif dan masih tertata, pasar tidak terlalu ramai sehingga masih bisa melaksanakan himbauan unyuk social distance. kesadaran para warga juga perlu di contoh. 90% orang yang kami temui telah menggenakan masker dan sisanya 10% adalah warga yang belum menggunakan masker," ujar Sekretaris PC PMII Temanggung M Ulfi Fadli.
Saat sidak pembagian masker masih ada sebagian orang yang acuh akan perintah pemerintah untuk menggunakan masker, kami membagikan masker kepada para warga yang lalulalang di pasar Kranggan. Para tukang ojek dan juga para pedangan menyambut dengan antusias kedatangan kami. Bahkan para tukang ojek yang sedang berkumpul mendoakan kami sembari menerima maskernya.
Semoga pandemi ini cepat berakhir, sehingga masyarakat bisa berakivitas secara normal kembali, supaya roda perekonomian tetap berjalan dengan saksama. Dan semoga aksi pembagian masker dan turun ke jalan bisa terus membudaya. (Htm78/anisarahma)
Tambahkan Komentar