Kranggan, Hariantemanggung.com - Pada hari Jumat (1/2/2019), berlokasi di Desa Nguwet, MWC NU Kecamatan Kranggan, Temanggung, mengadakan kegiatan kajian rutin selapanan secara bergilir antar desa. Acara selapanan kali ini terasa special karena selain dihadiri semua pengurus Ranting NU beserta banom-banomnya, warga nahdliyin juga dihadiri perwakilan pengurus cabang LTMNU Temanggung.

Dalam sambutan pengarahan, posisi LTMNU menjadi penting untuk dijalankan secara maksimal. Bagi umat islam masjid menjadi sarana pemersatu bukan sebaliknya, maka dari itu sudah selayaknya manajemen perlu menjadi perhatian serius

"Kelengkapan organisasi kemasjidan secara lengkap perlu untuk di bentuk, jangan sampai masjid-masjid NU dikelola secara sembarangan. Layanan Idaroh, Imaroh dan Riayah perlu digarap secara komprehensif", beber Gus Adib mewakili LTMNU cabang Temanggung.

Sementara itu, LAZISNU Kranggan pun ikut beraksi dengan melakukan penyerahan bantuan untuk alokasi pendidikan bagi TPQ Nguwet. Bantuan yang bersumber dari koin NU tersebut diterima tunai oleh Bapak Anis sebagai Pengasuh TPQ.

"Kami atas nama TPQ mengucapkan terima kasih atas bantuannya semoga bermanfaat dan semakin memperlancar proses KBM", pungkasnya.(Htm44/toni).
Bagikan :

Tambahkan Komentar