Ilustrasi Petani Pekebun Sawit
Hariantemanggung.com - Isran Noor dan Hadi Mulyadi yang maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kalimantan Timur (Kaltim) 2018 menyoroti persoalan pertanian Kaltim saat ini. Hal ini membuat Koalisi Peduli Petani Kaltim memberi dukungan untuk Isran Noor dan Hadi Mulyadi. 

Baca: Pemkab Temanggung Dorong Petani Tanam Tembakau Kemloko


Ketua Koalisi Peduli Petani Kaltim, Zuhdi mengatakan Kaltim membutuhkan pemimpin yang dapat mengatasi permasalahan pertanian Kaltim untuk mensejahterakan petani Kaltim.

“Permasalahan pertanian di Kaltim masih mengalami banyak permasalahan, yang utama kurangnya penyuluh pertanian. Hal ini sering terlupakan padahal memiliki peran penting di lapangan. Selain itu, lahan pertanian juga semakin sedikit karena beralih fungsi menjadi pemukiman,” kata Zuhdi di Samarinda (10/4/2018).

Ia juga menegaskan permasalahan ini harus segera diselesaikan, agar para petani di Kaltim tidak kehilangan mata pencaharian.

“Saya berharap dengan program Isran Noor yang membuka lahan 1.000.000 hektar dapat memberikan perubahan pada pertanian Kaltim dan dapat memberikan kesejahteraan pada petani Kaltim. Saya rasa Kaltim butuh sosok pemimpin yang dekat dan mengetahui langsung bagaimana permasalahan petani Kaltim,” ujar Zuhdi. 

Zuhdi mengatakan sosok Isran Noor tidak asing lagi bagi petani Kaltim, karena ia merupakan mantan Ketua Umum Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (PERHIPTANI) Kaltim. Isran Noor lah yang sering menyuarakan permasalahan pertanian Kaltim.

Selain itu, Isran Noor pun berasal dari keluarga petani miskin. Karena itu, ia pernah merasakan kemiskinan petani sehingga ia memahami bagaimana cara mensejahterakan petani. Isran Noor saat memimpin Kutai Timur berhasil mengentaskan kemiskinan yang signifikan.

“Kita juga sudah melihat hasil kinerja pada kepemimpinannya (Isran Noor) di Kutai Timur. Saya rasa pemimpin Kaltim juga harus seperti penyuluh yang tertanam jiwa peduli pada petani dan kemanusiaan,” kata Zuhdi.

Diketahui Isran Noor sekarang menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat PERHIPTANI periode 2017-2022. Isran Noor melanjutkan keberhasilan program penyuluhan di Kaltim diwujudkan ke tingkat nasional. (htm55/hms).
Bagikan :

Tambahkan Komentar