Petahana Bupati Temanggung Bambang Sukarno (kiri) bersama ketua DPC PKB kabupaten Temanggung Matoha (kanan) menaiki andong saat mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Temanggung, Jateng, Selasa (9/1/2018). Bambang Sukarno - Matoha yang diusung PDI-P dan PKB akan maju sebagai calon bupati dan calon wakil bupati Temanggung pada Pilkada 2018.(ANTARA FOTO/ANIS EFIZUDIN)
Kota, Hariantemanggung.com - Mesin politik di Kabupaten Temanggung kian dipanasi. Sebab, pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati, Bambang Sukarno dan Matoha (Bang Somat) mendaftar ke KPU Kabupaten Temanggung untuk maju ke Pilkada Temanggung 2018 ini, Selasa (9/1/2018).

Baca: Mendamba Hasil Pilbup Temanggung 2018 yang Objektif 

Kandidat ini, tampak mengenakan batik merah bermotif daun tembakau, lalu naik dokar atau delman dari kantor DPC PDI-P Temanggung ke kantor KPU yang berjarak sekitar 1 kilometer. Sementara ratusan pendukungnya mengikuti dari belakang dengan berjalan kaki.

Rombongan pasangan yang diusung PDI-P dan PKB itu diterima Ketua KPU Temanggung Sujatmiko berserta empat komisioner lainnya. Pasangan ini merupakan pendaftar pertama sejak KPU membuka pendaftaran calon bupati dan wakil bupati Temanggung periode 2018-2023, Senin 8 Desember 2018 kemarin.

Bambang Sukarno menyatakan dirinya yakin bisa melanjutkan pembangunan Kabupaten Temanggung menjadi lebih baik. Bambang merupakan bakal calon bupati petahana yang direkomendasikan Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri.

"Saya sudah banyak membangun dan ingin melanjutkan pembangunan lagi di Temanggung jika diberi kepercayaan rakyat. Saya yakin bersama Pak Matoha bisa memenangi pilkada,” ucap Bambang.

Begitu pula dengan Matoha. Ia optimistis bisa memajukan kota kelahirannya ini, baik dari segi ekonomi, pertanian hingga pariwisata. Matoha adalah Ketua DPC PKB Temanggung yang mendapat mandat DPP partai ini untuk mendampingi Bambang Sukarno.

Baca: Pilbup Temanggung 2018, Pemuda 27 Tahun ini Siap Tantang Petahana 

“Saya lahir dan besar dari petani tembakau, tentu saya akan perjuangkan mereka. Selain itu, saya juga akan kembangkan sektor pariwisata Kabupaten Temanggung,” ungkapnya.

Ketua Desk Pilkada DPC PKB Temanggung, Muh Amin, menilai, koalisi PDI-P dan PKB adalah ideal. Koalisi "merah" dan "hijau" berarti kolaborasi antara jiwa nasionalis dan religius.

"Pokoknya Indonesia banget. Inilah pemimpin zaman now. Dengan kekuatan PDI-P yang merupakan partai pemenang dan PKB partai pemenang kedua di Temanggung, Bang Somat bisa menang,” tegasnya.

Baca: Pilbup Temanggung 2018, Ini Daftar Parpol Baru yang Masuk 

Ketua KPU Temanggung Sujatmiko, menyatakan berkas persyaratan pendaftaran pasangan "Bang Somat" sudah lengkap setelah diperiksa.

Berkas persyaratan tersebut antara lain surat dukungan parpol pengusung hingga syarat-syarat pribadi, seperti daftar riwayat hidup, foto kopi KTP, Ijazah, SKCK, daftar kekayaan diri dan lainya.

Selanjutnya, pasangan ini akan akan mengikuti tahapan berikutnya, yakni pemeriksaan kesehatan di RSUD Moewardi Solo, pada 12 hingga 13 Januari 2018. (Htm44/kmps).
Bagikan :

Tambahkan Komentar