Etika dan Budaya Hukum Dalam Peradilan

Judul Buku      :Bunga Rampai Edisi “Etika Dan Budaya Hukum Dalam Peradilan”

Penerbit           :Sekretaris Jenderal Komisi Yudisial Republik Indonesia

Tahun Terbit    : 2017

Cetakan           : Ke-1 (pertama)

Tebal               :  xiii + 298 Halaman

ISBN               :978-602-74750-3-5

Peresensi         : Sulistyo Cahyo Ramadhan (15410011)

“Etika dan Budaya Hukum Dalam Peradilan”, sebuah buku yang diterbitkan oleh Sekretaris Jenderal Komisi Yudisial (KY) Republik Indonesia tahun 2017. Buku ini berisi kumpulan buah pemikiran dari para pakar, praktisi hukum, dan beberapa anggota Komisi Yudisial Tahun 2015-2020. Pandangan para pakar dalam buku ini menggambarkan potret daripada peran etika dan budaya hukum di dalam memperngaruhi praktek penegakan hukum di Indonesia dirangkum dan disatukan didalam buku Bunga Rampai edisi ini.

Buku ini terdiri atas 3 bab. Pada bab pertama mengupas tentang Kompleksitas etika dan budaya hukum, yang didalamnya berisikan tulisan-tulisan dari Aidul Fitriciada Azhari (Ketua Komisi Yudisial , Shidarta, Haryatmoko, dan Abdul Mukhtir Fadjar. Para tokoh mencoba menjelaskan lebih lanjut mengenai hubungan antara perkembangan budaya hukum dan konsep negara hukum di Indonesia.

Bab kedua dalam buku ini mengupas tentang etika dan budaya hukum dalam sistem peradilan. Berisi tulisan-tulisan dari Farid Wajdi, Maradaman Harahap, Sumartoyo, dan Joko Sasmito. Bab ini mencoba menelusuri terkait urgensi etika di dalam peradilan. Lebih lanjut dijelaskan bahwa seorang hakim dalam melakukan perbuatan hukum harus senantiasa dilandasi etika dan budaya hukum yang luhur, karena pada diri seorang hakim melekat pertanggungjawaban atas segala putusan, gagasan, dan tindakannya baik kepada dirinya, maupun kepada masyarakat luas.

Adapun pada bab ketiga dalam buku ini berisi gagasan dari Suparman Marzuki, Andri Gunawan, dan Sukma Violetta. Mereka menyoroti terkait Problematika Manajemen Hakim dan Peradilan.

Kelebihan Buku

Buku “Etika dan Budaya Hukum dalam Peradilan” dikemas dengan dimensi ukuran 15x21 cm serta ketebalan yang tidak terlalu tebal menjadikan buku ini mudah untuk dibawa dan dibaca dimana saja. Berisikan kompilasi tulisan yang merupakan buah gagasan dari para tokoh dan pakar yang memang memiliki latar belakang serta sudah berpengalaman di dalam dunia peradilan di Indonesia, dapat membuka wawasan dan meyakinkan pembaca terkait kondisi dan urgensi penerapan etika dan budaya hukum dalam peradilan. Tulisan dalam buku ini dikemas dengan bahasa yang ringan sehingga mudah untuk dipahami oleh pembaca, utamanya bagi kalangan mahasiswa hukum, dan bagi masyarakat yang berkecimpung dalam dunia hukum.

Buku ini dicetak dengan cover yang berwarna hijau muda cerah dengan ilustrasi gambar sederhana, menjadikan buku ini mudah untuk dicari. Di bagian akhir buku ini, ditampilkan profil singkat dari para tokoh dan pakar yang gagasannya termuat dalam buku ini, sehingga pembaca dapat mengenali siapa dan bagaimana latar belakang penulis buku ini. Buku Etika dan Budaya Hukum dalam Peradilan ini, selain diterbitkan dalam versi hardcopy juga diterbitkan dalam versi softcopy (e-book) yang cukup mudah untuk didapatkan, sehingga para pembaca tidak perlu cemas saat tidak mendapatkan buku dalam versi hardcopy.

Kekurangan Buku

Tidak tercantumkan harga buku

Untuk sementara buku ini belum diperjualbelikan secara umum.